Unitlink Prudential Saham Untung 17,13%! Strategi Investasi Jitu 2025

Unitlink Prudential Saham Untung 17,13%! Strategi Investasi Jitu 2025

JAKARTA, Pinjam Indonesia. PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) menunjukkan kinerja yang memukau di tengah gejolak pasar, khususnya dari sektor unitlink berbasis saham. Salah satu produk unggulannya, PRUlink Rupiah Global Emerging Markets Equity Fund, berhasil mencatatkan imbal hasil tertinggi mencapai 17,13% per Juni 2025.

Pencapaian luar biasa ini terjadi di saat kinerja unitlink berbasis saham secara umum menghadapi tekanan signifikan. Data dari Infovesta menunjukkan bahwa rata-rata imbal hasil (return) unitlink berbasis saham secara year to date (ytd) per Juni 2025 justru terkontraksi sebesar 1,84%. Kontras ini menyoroti keunggulan strategi investasi yang diterapkan Prudential Indonesia.

Menurut Chief Financial Officer Prudential Indonesia, Adit Trivedi, kinerja positif PRUlink Rupiah Global Emerging Markets Equity Fund tidak terlepas dari strategi cermat yang diterapkan perusahaan. “Dana investasi PRUlink Rupiah Global Emerging Markets Equity Fund mempunyai strategi berinvestasi pada portofolio yang memiliki konsentrasi pada efek bersifat ekuitas dari perusahaan-perusahaan yang tercatat, didirikan, atau melakukan kegiatan operasional utama di negara-negara berkembang,” jelas Adit kepada Kontan pada Rabu (9/7).

Lebih lanjut, Adit menerangkan bahwa kinerja unitlink sebenarnya sangat dipengaruhi oleh kombinasi beberapa faktor penting. Ini meliputi strategi yang dijalankan oleh manajer investasi, komposisi portofolio yang dipilih, serta biaya-biaya yang dibebankan dalam produk asuransi tersebut. Oleh karena itu, hasil akhir dari unitlink saham merupakan cerminan dari interaksi kompleks berbagai faktor ini.

Meskipun pasar unitlink berbasis saham sempat tertekan hingga Juni 2025, Head of Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana, menyampaikan bahwa penurunan yang terjadi relatif kecil. Ia optimis bahwa masih ada waktu enam bulan ke depan untuk melihat kinerja unitlink saham secara keseluruhan, dengan peluang pemulihan yang masih terbuka lebar.

Wawan berharap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat kembali bergerak di atas level 7.200. Kondisi ini sangat mungkin tercapai jika didukung oleh beberapa katalis positif, seperti publikasi laporan keuangan emiten per Juni 2025, kebijakan suku bunga yang kondusif, serta kepastian terkait perang dagang dan tarif. “Apabila hal itu terpenuhi, sangat mungkin kinerja unitlink saham kembali positif,” pungkas Wawan kepada Kontan pada Jumat (4/7).

Scroll to Top