Pencatatan keuangan merupakan sebuah aspek penting termasuk dalam kaitannya dengan rumah tangga, karena pencatatan keuangan salah satunya memiliki fungsi sebagai dasar pengambilan keputusan strategis keuangan rumah tangga. Bagi pemula, ada beberapa cara mencatat keuangan harian rumah tangga.
Cara pencatatan keuangan tersebut wajib dipelajari sebagai bekal mengatur keuangan rumah tangga baik untuk istri dan suami. Berikut cara mencatat keuangan harian rumah tangga yang tepat dan wajib dipelajari pemula atau pasangan muda, yuk simak!
Cara Mencatat Keuangan Harian Rumah Tangga Untuk Pemula
1. Persiapkan alat pencatatan
Cara tepat dalam mencatat keuangan harian rumah tangga yang wajib diperhatikan oleh pemula adalah memulai dengan mempersiapkan alat pencatatan harian. Mulai dari buku catatan, spreadsheet atau laporan keuangan, sampai dengan aplikasi keuangan yang bisa terinstal di ponsel atau perangkat masing – masing.
Menggunakan aplikasi keuangan yang terinstal di ponsel menjadi cara sederhana pencatatan keuangan masa kini yang sangat praktis. Ada banyak aplikasi keuangan yang bisa diinstal dengan beragam fitur pendukung di dalamnya. Fitur – fitur tersebut dapat membantu memudahkan proses pencatatan keuangan harian mulai dari fitur pencatatan pemasukan, pengeluaran, sampai dengan cash flow.
Ada beberapa aplikasi pencatatan keuangan dengan fitur lengkap yang kami rekomendasikan, di antaranya :
- Money+
Money+ merupakan sebuah aplikasi keuangan android yang bisa diunduh secara gratis. Ada cukup banyak fitur lengkap yang ditawarkan oleh aplikasi ini mulai dari pembukuan cepat, catatan pengeluaran, sampai dengan fitur analisis pendapatan dan pengeluaran.
- DompetKu
Aplikasi dompetku juga didukung fitur lengkap dan menarik. Dengan mendownload dan menggunakan aplikasi DompetKu, kalian bisa mencatat berbagai transaksi pengeluaran dan pembelian dengan cepat, mencatat utang dan piutang, serta memantau pengeluaran rumah tangga tanpa terkecuali.
- Money Lover
Apa itu Money Lover?, aplikasi yang satu ini merupakan sebuah aplikasi pengelola keuangan rumah tangga yang menyediakan fitur menarik salah satunya adalah fitur pengingat batas pengeluaran untuk mengontrol pengeluaran yang over budget atas keuangan kamu.
Selain fitur tersebut, fitur mendasar seperti pencatatan pengeluaran dan pemasukan, fitur tujuan keuangan, sampai dengan koneksi otomatis ke bank dan laporan terperinci, semuanya ada.
2. Buat dan siapkan anggaran rumah tangga
Mulai siapkan anggaran rumah tangga yang digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan rumah tangga mulai dari kebutuhan pokok, keinginan, tabungan, dana darurat, dan lain – lain. Gunakan prinsip 50/30/20.
Artinya 50% untuk membiayai kebutuhan pokok, 30% untuk membiayai keinginan dan juga utang rumah tangga, dan 20% untuk membiayai tabungan serta dana darurat.
3. Catat pemasukan dan pengeluaran rutin
Yaps, untuk membentuk laporan keuangan yang ideal, transaksi sekecil apapun wajib dicatat mulai dari transaksi untuk beli beras, beli susu anak, jajan seblak, dan sebagainya. Prinsipnya, pengeluaran sekecil apapun bahkan seribu rupiah pun wajib terpantau.
Selain pengeluaran, pencatatan atas berbagai sumber pendapatan sangat diperlukan guna memberikan gambaran jelas terkait dengan arus kas dan potensi cash flow rumah tangga yang sehat.
4. Buat kategori pengeluaran dan pemasukan
Untuk semakin memudahkan pencatatan keuangan harian, cara mencatat keuangan harian rumah tangga yang juga perlu diperhatikan adalah mengelompokkan pemasukan dan pengeluaran.
Kalau misalkan kalian mendapatkan pendapatan rumah tangga dari penghasilan bulanan tanpa ada penghasilan lain, fokuskan untuk membuat kategori pengeluaran terlebih dahulu. Kelompokkan pengeluaran tersebut berdasarkan pengeluaran untuk makan, tagihan, transportasi, hiburan dan traveling, juga pengeluaran tak terduga supaya arus kas dalam rumah tangga jauh lebih mudah dianalisis.
5. Buat jadwal waktu pencatatan
Kapan pencatatan keuangan mulai dilakukan?, ada baiknya kalian menetapkan waktu khusus misalkan membuat pencatatan keuangan di malam hari guna mencatat semua pemasukan dan pengeluaran supaya pencatatan lebih konsisten dan dapat diingat.
Namun pastikan setiap detail pengeluaran dicatat setiap transaksi, sementara malam hari hanya melakukan akumulasi pencatatan atas pengeluaran yang dilakukan sepanjang hari supaya hasilnya tidak ada pengeluaran apapun yang terselip. Kelompokkan juga pengeluaran berdasarkan jenis transaksi di malam harinya supaya pencatatan lebih efisien dan mudah.
6. Sisihkan dana darurat dan tabungan
Sebanyak apapun pengeluaran kalian, bahkan meski banyak pengeluaran tak terduga di skema keuangan ini, pastikan untuk tidak sedikit pun melupakan dana darurat dan tabungan.
Dana darurat penting untuk mengcover kebutuhan tak terduga yang bernilai cukup besar di kemudian hari, sementara tabungan sangat penting untuk rencana keuangan jangka panjang rumah tangga.
7. Evaluasi secara berkala
Secara berkala, misalkan di akhir bulan, buat rekapitulasi data keuangan. Rekapitulasi data keuangan di akhir bulan sangat penting guna melihat pola pengeluaran sekaligus melakukan evaluasi terhadap keuangan apakah sesuai dengan anggaran dan rencana keuangan bulanan atau tidak.
Jika tidak sesuai dengan rencana keuangan rumah tangga, artinya ada ‘aspek’ dalam keuangan rumah tangga yang perlu ditelaah lagi dan diperbaiki di bulan atau periode keuangan selanjutnya.
Demikian sedikit informasi yang kami dapat bagikan kali ini terkait bagaimana cara mencatat keuangan harian rumah tangga beserta informasi tentang aplikasi keuangan rumah tangga yang dapat digunakan membantu proses pencatatan keuangan kalian. Download dan manfaatkan teknologinya untuk mendukung kemudahan keuangan rumah tangga kalian ya.