Tips Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan

Memahami Risiko Membeli Mobil Bekas Tabrakan

Sebelum masuk ke pembahasan teknis, penting bagi calon pembeli memahami mengapa mobil bekas tabrakan cenderung berbahaya. Kendaraan yang pernah mengalami benturan keras sering mengalami perubahan permanen pada struktur rangka dan performanya.

Kerusakan Struktural yang Sulit Dikembalikan

Mobil modern dirancang dengan zona crumple yang bertugas menyerap benturan. Ketika tabrakan terjadi, area ini mengalami deformasi dan tidak bisa kembali 100 persen seperti semula meski sudah diperbaiki. Hal ini dapat mengurangi keselamatan pengendara.

Nilai Jual Kembali Turun Drastis

Mobil bekas tabrakan biasanya memiliki nilai jual jauh lebih rendah. Sayangnya, beberapa oknum penjual menyembunyikan fakta ini untuk mendapatkan keuntungan tinggi. Karena itu, memahami Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan sangat penting agar Anda tidak terjebak.

Potensi Kerusakan Jangka Panjang

Kerusakan akibat tabrakan tidak selalu tampak langsung. Sistem suspensi, rangka, hingga elektronik bisa mengalami masalah setelah beberapa bulan pemakaian. Biaya perbaikannya bisa jauh lebih mahal daripada selisih harga mobil bekas normal.

Tips Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan Secara Visual

Salah satu langkah awal adalah memeriksa kondisi fisik mobil secara detail. Banyak tanda-tanda tabrakan yang dapat dilihat langsung meski telah dilakukan perbaikan oleh bengkel.

Perbedaan Warna Cat Pada Panel Mobil

Mobil yang pernah tabrakan biasanya memiliki cat panel tidak rata atau berbeda warna. Perhatikan bagian seperti pintu, kap mesin, bagasi, dan fender. Perbedaan warna, tekstur, dan tingkat kilap merupakan indikasi bahwa bagian tersebut pernah diperbaiki.

Celah Panel yang Tidak Simetris

Jika celah antara panel kiri dan kanan tidak sama, itu bisa menjadi tanda mobil pernah mengalami benturan keras. Panel yang pernah dibongkar atau ditarik ulang biasanya tidak bisa kembali seperti bawaan pabrik.

Tekstur Permukaan Tidak Rata

Sentuh bagian bodi dan rasakan teksturnya. Jika ada gelombang, lekukan tidak normal, atau permukaan tampak tambalan dempul, kemungkinan besar mobil pernah mengalami kerusakan.

Kaca Mobil Tidak Asli

Kaca yang sudah diganti biasanya memiliki tahun produksi berbeda dari kaca bawaan lainnya. Meski penggantian kaca tidak selalu berarti tabrakan, hal ini tetap perlu dicurigai jika ditemukan pada lebih dari satu sisi mobil.

Mengecek Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan dari Bagian Dalam

Selain memeriksa bagian luar, interior juga memberikan banyak petunjuk. Tanda-tanda kerusakan sering terlihat pada area tertentu yang sebenarnya tidak seharusnya mengalami pergantian komponen.

Periksa Baut Interior

Mobil yang masih orisinal memiliki baut dengan cat bawaan pabrik. Jika ada baut yang terkelupas, bekas gores obeng, atau berbeda warna, berarti bagian tersebut pernah dibongkar. Biasanya, pembongkaran ini dilakukan untuk perbaikan setelah tabrakan.

Karpet Dasar Mobil Menggelombang

Jika bagian lantai mobil pernah penyok akibat benturan, perbaikannya jarang sempurna. Salah satu tandanya adalah karpet yang tidak menutup mulus atau terdapat area yang terasa aneh saat diinjak.

Dashboard Pernah Dibongkar

Lihat sambungan dashboard dan door trim. Jika terdapat celah tidak rata atau pemasangannya tidak presisi, kemungkinan interior pernah dibongkar untuk memperbaiki komponen airbag atau kabel yang rusak setelah kecelakaan.

Pemeriksaan Bagian Rangka untuk Menghindari Mobil Bekas Tabrakan

Struktur rangka adalah bagian paling penting. Mobil bekas tabrakan berat biasanya memiliki tanda-tanda yang dapat dilihat dengan teliti.

Bekas Las pada Rangka

Bagian rangka yang pernah diperbaiki sering menunjukkan bekas hitam atau permukaan tidak rata akibat las. Anda bisa melihat bagian kolong mobil, ruang mesin, dan area belakang untuk menemukan tanda-tanda ini.

Cat Tidak Seragam di Area Tersembunyi

Mobil pabrik memiliki cat yang rapi dan seragam, bahkan di area yang tidak terlihat. Jika Anda menemukan cat kasar atau berbeda warna di area tersembunyi, itu indikasi kuat mobil pernah mengalami perbaikan.

Baut Rangka Tidak Asli

Jika rangka atau panel struktural pernah dilepas, bautnya biasanya berubah. Baut pabrik memiliki marking khusus. Jika berbeda, artinya pernah diganti atau dibongkar.

Periksa Mesin dan Komponen Mekanis

Kerusakan akibat tabrakan sering berpengaruh pada komponen mesin dan kaki-kaki, bahkan jika mobil tampak mulus dari luar.

Posisi Mesin Tidak Simetris

Jika mobil pernah tabrakan depan, posisi mesin bisa berubah. Periksa apakah mesin tampak miring, dudukan rusak, atau terdapat rembesan oli di area yang tidak wajar.

Suspensi Berbunyi

Suspensi yang pernah terbentur biasanya menghasilkan bunyi “gluduk”, “krek”, atau getaran saat mobil berjalan. Ini adalah tanda bahwa komponen tersebut pernah rusak dan tidak diperbaiki secara sempurna.

Setir Tidak Lurus

Jika setir tidak lurus padahal mobil berjalan lurus, itu tanda sistem spooring dan rangka pernah bermasalah. Kerusakan ini sering ditemui pada mobil bekas tabrakan.

Menerapkan Tips Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan Saat Test Drive

Test drive merupakan langkah penting dalam menentukan apakah mobil layak dibeli atau tidak. Terdapat beberapa tanda yang bisa langsung Anda rasakan.

Mobil Bergetar Berlebihan

Jika mobil terasa bergetar saat kecepatan tertentu, bisa jadi ada kerusakan pada velg, as roda, atau rangka akibat tabrakan.

Tarikan Tidak Stabil

Mobil yang pernah tabrakan biasanya tidak memiliki tarikan halus. Bisa terasa tertahan atau tidak bertenaga ketika pedal gas ditekan.

Arah Mobil Cenderung Melenceng

Jika mobil bergerak ke kiri atau kanan tanpa Anda menggerakkan setir, itu tanda rangka tidak simetris atau kaki-kaki mengalami kerusakan.

Bagaimana Menghilangkan Keraguan Saat Membeli Mobil Bekas?

Walaupun sudah mengetahui Tips Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan, Anda tetap bisa meminta bantuan dari pihak profesional untuk memastikan kondisi mobil.

Gunakan Jasa Inspeksi Profesional

Banyak layanan inspeksi mobil yang menyediakan pengecekan mendalam hingga ke bagian rangka. Mereka menggunakan alat khusus untuk mendeteksi kerusakan yang tidak terlihat kasat mata.

Minta Riwayat Servis dan Foto Perawatan

Riwayat servis lengkap bisa menjadi bukti mobil dirawat dengan baik. Jika mobil pernah mengalami tabrakan, biasanya tercatat dalam riwayat perbaikan.

Lebih Baik Membeli dari Dealer Resmi

Dealer resmi biasanya memberikan jaminan dan inspeksi ketat. Meski harga sedikit lebih tinggi, Anda mendapatkan keamanan lebih baik.

Akhir Kata: Kenali Ciri Mobil Bekas Tabrakan untuk Keputusan yang Lebih Aman

Membeli mobil bekas membutuhkan ketelitian ekstra. Dengan memahami Tips Kenali Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan serta mengenali berbagai Ciri-ciri Mobil Bekas Tabrakan, Anda dapat terhindar dari kerugian jangka panjang. Periksa semua aspek secara detail, mulai dari bodi luar, interior, rangka, mesin, hingga performa saat test drive.

Kunci utamanya adalah tidak terburu-buru dan selalu mengedepankan pemeriksaan menyeluruh. Dengan cara ini, Anda bisa mendapatkan mobil bekas berkualitas tanpa rasa khawatir.

Temukan Dapatkan informasi terkini tentang bisnis, keuangan, dan otomotif di Pinjam.gadaibpkb.co.id. Pelajari cara pinjam dana aman dengan jaminan BPKB mobil atau motor untuk mendukung kebutuhan finansial anda